Caramemilih bibit durian yang cepat berbuah. Dalam memilih bibit durian yang bagus, dapat dilihat dari fisiknya, antara lain. Jangan menanam Durian dari bijinya karena tingkat keberhasilannya sangat rendah, dan buah yang dihasilkan pun memiliki kualitas yang sangat buruk. Dan terkadang malah pohon hanya tumbuh tetapi tidak menghasilkan buah Bahanaktif ZPT yang umumnya digunakan untuk membuat durian berbuah di luar musim diantaranya adalah Natrium NAA, Aux1n, dan Paklobutraz0l. Natrium NAA, adalah jenis zat pengatur tumbuh yang mempunyai kegunaan mendorong pembungaan secara serempak pada tanaman buah. Cara penggunaannya dengan cara disemprotkan pada pangkal/cabang batang yang tempat kemunculan bunga dan ke seluruh bagian bawah PerawatanBibit Durian Agar Cepat Berbuah Seperti halnya jenis tanaman buah lainnya, tanaman durian membutuhkan asupan makanan berupa pupuk secara berkala. Pemberian pupuk kandang untuk durian di tahun pertama setidaknya 1 karung atau 25kg yang diberikan sebanyak 6 kali. dosis pupuk ditingkatkan sebanyak 1/2 karung setiap tahunnya, atau ; tahun CaraStek Durian Cepat Berbuah. Kali ini akan dibahas cara perbanyakan durian secara setek. Menyetek durian sangat mudah dilakukan. Caranya Menyetek Durian. Pilih batang yang akan di setek; Potong batang setek; Tanam setek sampai timbuh akar; Pindah tanam; Tentu cara menyetek tanaman durian perlu trik khusus agar bisa tumbuh pohon durian yang 1Budidaya Durian Montong : Panduan Tanam Cepat Berbuah dan Lebat (Sukses) 1.1 Ciri Ciri Durian Montong; 1.2 Langkah Budidaya Durian Montong. 1.2.1 Memilah Pembenihan Durian Montong; 1.2.2 Siapkan Lahan Tanam; 1.2.3 Cara Tanam Bibit Durian Montong; 1.3 Perawatan Tanaman Durian Montong; 1.4 Masa Panen Durian Montong; 1.5 Share this: 1.6 Related Kalauhal-hal itu diperhatikan, biasanya tanaman akan berbuah tepat pada waktunya. Sebenarnya, ada juga jenis tanaman yang memang mempunyai sifat sangat genjah, sehingga tanpa perlakuan apapun biasanya sudah dengan sendirinya berbuah lebih cepat.Diantaranya adalah nangka mini, durian montong, dan jambu darsono jamaika. (DBS) Waktuberbuah durian tergantung umur tanaman. Tanaman yang berasal dari biji, mulai berbuah pada umur 10 12 tahun. Untuk durian okulasi, biasanya akan berbuah pada umur 8 tahun. Untuk durian unggul, bisa berbuah pada umur 5 tahun. E. Pengairan dan Musim. Durian termasuk tanaman yang masa berbuahnya tergantung musim. CaraMenanam Durian Cepat Berbuah. Eri Satria. Download Download PDF. Full PDF Package Download Full PDF Package. This Paper. A short summary of this paper. 32 Full PDFs related to this paper. Read Paper. Pemangkasanakar ditujukan agar tanaman bias cepat berbuah dan meningkatkan kualitas buah yang dihasilkan. Diantaranya buah menjadi lebih kuat dan tahan lama. Pemangkasan bentuk tanaman durian dapat dilaksanakan dengan cara : Saat tanaman berumur 1 tahun. Biarkan tumbuh satu batang utama dan potong cabang primer yang tidak diinginkan. Atau CaraMenanam Durian Montong Agar Cepat Berbuah Bagi sebagian orang buah durian merupakan buah yang harus dihindari lantaran baunya yang menyengat serta rasanya yang sangat manis, tak heran jika setelah mengkonsumsinya beberapa orang akan merasa pusing karena baunya. Namun jangan salah, buah yang satu ini merupakan king CaraMenanam Durian bisa dilakukan dengan pemilihan benih yang bagus, pembenihan yang tepat, memilih lokasi tanam dan masih banyak yang lain. Saturday , July 23 2022. Faq; Hak Cipta; Iklan; Cara Menanam Durian Cepat Berbuah. June 26, 2021 Budidaya, Hobi, Pertaninan, Tanaman, Tutorial. CaraMenanam Durian Agar Cepat Berbuah | Siapa saja tentu mengharapkan tanaman durian yang ditanam dapat tumbuh dengan baik dan cepat berbuah. Namun tentunya harapan tersebut harus dibarengi dengan usaha untuk mewujudkannya. Nah, bagaimana Cara Menanam Durian Agar Cepat Berbuah? Berikut ini penjelasan selengkapnya. Pupukuntuk Pohon Durian - Bagi Sobat yang menanam durian, tentu saja ingin pohon durian itu cepat tumbuh, subur, dan cepat berbuah. Ketika durian sudah berbuah, masih ada harapan lagi, yaitu buahnya besar, cita rasa legit dan memiliki aroma khas. Jika ingin durian yang Sobat tanam tumbuh dan berkembang sesuai harapan, maka salah satu kuncinya ; pupuklah pohon durian yang Sobat tanam itu. Tanamandurian yang kekurangan unsur mikro, seperti Zn, Fe, Mg, dan Ca menyebabkan pertumbuhannya terhambat atau enggan berbuah. Demikian artikel tentang cara agar tanaman buah Durian cepat berbuah, Anda tentunya bisa memperaktekan sendiri di pekarangan masing-masing. Untuk info pengadaan bibit, kini tak usah khawatir. Langkahberikutnya dalam cara budidaya durian montong adalah dengan mempersiapkan media tanamnya. Lahan yang akan dibuat untuk budidaya durian montong haruslah subur dan terkena sinar matahari langsung. Selain itu, pH asam dan basa tanah juga perlu diperhatikan agar tanaman durian nantinya bisa tumbuh lebih sehat dan cepat berbuah. DVuPNR. Cara Menanam Durian Montong Agar Cepat Berbuah Ilmu Berkebun – Buah durian adalah buah yang sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan orang tentunya. Durian ini memiliki khas yang sedap wanginya bagi yang menyukainya, memiliki daging yang lembut dan dan biji duriannya yang kecil menjadi primadona dikalangan durian lainnya. Dalam proses menanam buah durian ini sebenarnya tidak terlalu sulit, namun tetap harus teliti dalam memilih bibit yang berkualitas. Nah pada kesempatan kali ini Berkebun akan memberikan penjelasan mengenai cara menanam durian montong dengan mudah dan agar cepat berbuah. Untuk itu, langsung saja kita simak penjelasannya sebagai berikut Berikut langkah langkah dalam menanam durian montong dengan mudah dan benar. 1. Menyiapkan Media Tanam Hal pertama yang harus diperhatikan dalam menanam durian montong adalah dengan menyiapkan media tanamnya. Adapun syarat untuk tumbuh tanaman, diantaranya adalah Tanaman durian dapat tumbuh baik pada lahan yang tropis dengan ketinggian antara 500-800 meter diatas permukaan laut. Suhu lahan yang baik adalah antara 23 hingga 30 derajat celcius. Intensitas sinar matahari antara 40% hingga 50%. Curah hujan yang dibutuhkan tanaman durian antara 1500 hingga 2500 mm pertahun. Tanah yang baik untuk menanam durian adalah jenis tanah latosol, andosol, dan tanah podsolik merah kuning. PH tanah yang dibutuhkan untuk menanam durian adalah 6-7. 2. Menyiapkan Bibit Durian Kemudian siapkan bibit durian yang akan ditanami, pilihlah bibit dengan varietas unggulan dan bebas dari berbagai hama penyakit, dan memiliki peluang tumbuh yang baik adalah syarat utama dalam pemilihan bibit durian. Kemudian pilihlah bibit yang diperoleh dari indukan yang hasil panen nya melimpah. Adapun syarat memilih bibit durian yang baik diantaranya adalah Daun bibit durian yang banyak Bibit durian yang sehat dan segar Batang bibit durian kokoh, memiliki cabang 2 hingga 4 arah Memiliki banyak tunas baru pada batang bibit durian Bibit durian terbebas dari penyakit dan juga hama tanaman. 3. Penanaman Bibit Durian Untuk menanam bibit durian, ada beberapa hal yang harus dilakukan diantaranya adalah sebagai berikut a. Membersihkan Lahan Hal yang harus dilakukan adalah membersihkan terlebih dahulu tanaman tanaman yang dapat menganggu proses penanaman bibit durian. Hal tersebut dilakukan agar tidak menganggu tanaman durian nantinya serta tidak menghalangi masuknya sinar matahari ke lokasi lahan. b. Membuat Bedengan dalam proses membuat bedengan terlebih dahulu harus dicangkul kurang lebih sedalam 30 cm, dan gemburkan tanahnya. Kemudian campur tanah yang sudah gembur tersebut dengan pupuk kandang untuk menambahkan unsur hara pada tanaman. Kemudian biarkan selama 1 minggu agar pupuk tersebut terserap secara sempurna oleh tanah. c. Perhatikan Jarak Tanaman Jarak yang biasa digunakan dalam membudidayakan durian montong adalah sekitar 10 hingga 12 meter. Jarak ini akan berpengaruh sangat penting jika pohon durian sudah besar dan juga berbuah. d. Masukkan Bibit Durian Kemudian masukkanlah bibit durian ke dalam lubang tanam dengan posisi yang tegak, lalu tutup kembali dengan tanah hingga batas pangkal batang bibit durian. Lalu siram tanaman secukupnya agar dapat memenuhi kebutuhan air pada tanaman. 4. Pengairan Tanaman Pada tanaman durian ini membutuhkan pasukan air yang cukup, sehingga penyiraman dapat dilakukan secara rutin setiap pagi dan juga sore hari hingga usia tanaman durian mencapai umur 1 bulan sejak masa tanam. 5. Penyiangan Tanaman Selanjutnya adalah melakukan penyiangan tanaman, hal ini dapat dilakukan dengan cara mencabut gulma ataupun rumput liar yang menutupi akar daripada tanaman durian yang muncul diatas tanah. 6. Pemupukan Ulang Pemupukan ulang dapat dilakukan dengan memberi pupuk pada tanaman durian, lakukan pemupukan diluar tanaman dengan jarak tidak terlalu dekat. Jenis pupuk yang dapat digunakan adalah pupuk buatan seperti pupuk kompos, pupuk kandang, ataupun pupuk hijau. Kemudian setelah 3 bulan berikanlah pupuk NPK sebanyak kurang lebih 200 gram per pohon, lalu dalam setahun sekali berikan pupuk kandang. Hal ini dilakukan agar dapa menjaga stabilitas kandungan unsure hara tanah bagi nutrisi yang dibutuhkan tanaman durian. 7. Proses Pemanenan Durian Setelah melakukan langkah dan cara cara diatas, hal yang paling ditunggu adalah proses pemanenan. Untuk memanen durian tergantung pada jenis varietas bibit durian yang ditanam. Biasanya untuk durian lokal dapat dipanen pada usia 8 hingga 10 tahun usia tanam. Sedangkan untuk jenis durian montong dapat dipanen setelah berusia 3 hingga 4 tahun sejak masa tanam. Adapun ciri durian yang siap panen adalah sebagai berikut Warna ujung duri kulit bawah berwarna kecoklatan Warna garin diantara duri jelas dan juga kontras Ruas tangkai yang membesar 7 Cara Menanam Durian Montong Mudah & Cepat Berbuah Wanginya yang harus khas aroma durian Bunyi durian yang menggema apabila buah durian dipukul. Nah itulah tadi informasi mengenai Cara Menanam Durian Montong Agar Cepat Berbuah Ilmu Berkebun. Semoga dapat bermanfaat dan bagi kalian yang akan memulai untuk menanam buah durian dapat berhasil. Aamiin. Terimakasih 🙂 gambar cara menanam durian secara tepat Hampir semua orang menyukai buah durian, buah asli Asia Tenggara tersebut memang memiliki rasa yang sangat lezat dan nikmat. Apalagi jika Anda mencoba buah durian montong. Dagingnya yang lembut, serta biji duriannya yang kecil membuat durian ini menjadi primadona di kalangan durian lainnya. Cara menanam durian tergolong mudah apalagi jika Anda menggunakan bibit durian montong yang sudah jelas terbukti kualitas. Bagi Anda yang hendak memulai budidaya durian dan ingin mengetahui cara menanam durian yang baik, berikut akan Kami ulas secara singkat cara menanam durian untuk hasil yang maksimal. 1. Menentukan Lokasi Cara menanam durian yang tepat, terlebih dahulu Anda harus memahami dimana lokasi untuk menanam durian? lahan yang bagaimana, berikut syarat tumbuh tanaman Tanaman durian tumbuh baik pada lahan tropis dengan ketinggian antara 500 hingga 800 meter diatas permukaan laut. Intensitas sinar matahari antara 40 % hingga 50%. Suhu lahan untuk cara menanam durian antara 23 hingga 30 derajat celcius. Curah hujan yang dibutuhkan tanaman durian antara 1500 hingga 2500 mm per tahun. Tanah yang baik untuk cara menanam durian adalah jenis tanah latosol, andosol, serta tanah podsolik merah kuning. PH tanah untuk cara menanam durian antara 6 – 7 2. Menetukan Bibit Durian Cara menanam durian yang baik diawali dengan menentukan bibit durian yang akan Anda tanam. Mendapatkan bibit dengan varietas unggulan dan bebas dari segala macam hama penyakit, serta memiliki peluang tumbuh yang baik adalah beberapa syarat utama memilih bibit durian. Disamping itu, bibit yang didapat dari indukan yang hasil panennya melimpah juga syarat memilih bibit durian yang baik. Kreteria bibit ideal Daun bibit durian banyak Bibit durian sehat serta segar Bibit durian terbebas dari penyakit maupun hama tanaman Batang bibit durian kokoh dengan percabangan terdiri dari 2 hingga 4 arah Banyak terdapat tunas baru pada batang bibit durian 3. Cara Menanam Durian Setelah bibit durian unggul sudah Anda dapatkan, selanjutnya cara menanam durian adalah mempersiapkan lahan sebagai media tanam budidaya durian Anda. Langkah – langkah mempersiapkan lahan tanam adalah sebagai berikut Bersihkan lahan dari gulma dan tanaman liar yang menghalangi masuknya sinar matahari ke loksi lahan Cangkul lahan untuk menggemburkan tanah sebelum ditanam, selanjutnya diamkan selama 3 hari untuk dianginkan Berikan pupuk kandang untuk menambah unsure hara lahan yang dibutuhkan tanaman, dan diamkan kembali selama 1 minggu agar pupuk terserap sempurna oleh tanah. Cara menanam durian selanjutnya adalah membuat lubang tanam dengan jarak antar lubang kurang lebih 8 x 8 m, tujuan jarak antar tanaman sejauh itu adalah agar antar tanaman tidak berebut nutrisi di dalam tanah, tidak menutupi tanaman lainnya saat sinar matahari masuk, serta mencegah penyebaran hama penyakit kepada tanaman terdekatnya. Diamkan lubang tanam selama 1 minggu agar gas racun tanah memuai oleh sinar matahari dan terbawa angin. Cara menanam durian sebaiknya dimulai pada musim penghujan agar tanaman baru mendapat suplay air yang cukup. Masukkan bibit durian kedalam lubang tanam dengan posisi tegak, kemudian tutup kembali dengan tanah hingga batas pangkal batang bibit durian. Setelah ditanam, sirami setiap tanaman secukupnya untuk memenuhi kebutuhan air bagi tanaman durian. 4. Pengairan Tanaman Cara menanam durian selanjutnya adalah rutin menyirami bibit durian setelah ditanam kedalam lahan. Pada tanaman durian yang baru ditanam membutuhkan pasokan air yang cukup banyak, sehingga penyiraman sebaiknya dilakukan secara rutin setiap pagi dan sore hari hingga usia tanaman mencapai umur 1 bulan sejak masa tanam. 5. Penyiangan Tanaman Cara menanam durian yang tidak kalah penting adalah mencabut gulma maupun rumput liar yang menutupi akar mayang tanaman durian yang muncul diatas tanah. Sebaiknya membersihkan rumput liar tersebut tidak menggunakan arit maupun cangkul karena dikhawatirkan dapat mengenai akar mayang tanaman durian. 6. Pemupukan Susulan Pemupukan susulan juga perlu dilakukan dalam cara menanam durian untuk menjaga stabilitas kandungan unsure hara tanah bagi nutrisi yang dibutuhkan tanaman durian. Pemupukan susulan dilakukan setahun sekali dengan cara menaburkan pupuk kandang yang sudah matang di sekitar tanaman durian. 7. Panen Durian Setelah paham bagaimana tahapan cara menanam durian diatas, tibalah saatnya waktu yang ditunggu-tunggu yaitu masa panen durian. Durian dapat dipanen bervariasi tergantung jenis varietas bibit durian yang Anda tanam. Untuk durian lokal umumnya dapat dipanen pada usia tanam 8 hingga 10 tahun, sedangkan jenis durian montong dapat dipanen setelah berusia 3 hingga 4 tahun sejak masa tanam. Ciri Durian siap panen Ujung duri kulit buah berwarna kecoklatan Warna garin diantara duri jelas dan kontras Ruas tangkai membesar Berbau harus khas aroma durian Terdengar bunyi menggema apabila buah durian dipukul Demikian langkah-langkah cara menanam durian yang baik dan menghasilkan hasil panen yang melimpah. Semoga artikel cara menanam durian tersebut dapat menjadi referensi bagi Anda. Jika ada yang hendak ditanyan terkait bagaimanan cara menanam durian selengkapnya. sialhkan beri komentar atau saran sebagai pelengkap artikel ini. Terimakasih sebelumnya, dan Selamat Berkebun Durian !! 6 Tips Mudah Agar Tanaman Durian Tumbuh Subur & Berbuah Lebat 6 Tips Mudah Agar Tanaman Durian Tumbuh Subur & Berbuah Lebat1. Pemilihan Bibit Unggul2. Pemilihan Lahan Tanam3. Pemeliharaan Tanaman durian4. Penyiraman5. Pemupukan Tanaman Durian6. Pemberian Zat Pengatur Tumbuh ZPT Budidaya Durian Memiliki pohon durian yang tumbuh subur dan mampu berbuah dengan lebat tentunya menjadi impian dan dambaan setiap petani. Namun faktanya tidak semua tanaman durian yang kita tanam mampu tumbuh dengan baik, hampir selalu ada hambatan, mulai dari kekurangan nutrisi hingga serangan hama & penyakit yang mampu menyebabkan kematian. Lalu Bagaimanakah cara menanam bibit durian yang baik sehingga mampu berbuah lebat dan berkualitas tinggi? Hal terpenting yang harus diketahui oleh petani ketika ingin membudidayakan durian agar cepat berbuah dan buah yang dihasilkan mempunyai kualitas unggulan ternyata terletak pada persiapan penanaman dan pemeliharaan tanaman. Persiapan penanaman dapat dilakukan dengan pemilihan bibit dan lahan tanam yang tepat. Sedangkan pemeliharaan tanaman dapat dilakukan pada tanaman durian muda dan tanaman durian dewasa. Pemeliharan yang dilakukan meliputi pemeliharaan area bawah tajuk durian, sedangkan pada tanaman durian dewasa pemeliharaan yang dilakukan meliputi pemupukan, pengairan, pemangkasan dan pengendalian hama dan penyakit. Berikut ini adalah Tips Mudah yang dapat dilakukan untuk membudidayakan durian agar cepat berbuah dan buah yang dihasilkan mempunyai kualitas unggulan 1. Pemilihan Bibit Unggul Hal pertama yang harus dilakukan oleh petani pada saat ingin membudidayakan durian adalah memilih bibit durian yang bagus. Anda harus mampu memilih bibit yang mempunyai kualitas unggulan sehingga dapat menghasilkan buah yang berkualitas. Bibit durian yang dipilih untuk bibit haruslah berasal dari durian induk yang sehat dan berkualitas serta sudah cukup umur. Selain itu, Bibit yang dipilih sebaiknya bibit durian yang sehat dan bibit yang bebas dari hama dan penyakit. Bibit Durian Bawor 2. Pemilihan Lahan Tanam Durian tidak bisa ditanam disembarang tempat. Untuk menanam durian agar mengahasilkan buah yang berkualitas haruslah lahan yang mempunyai kandungan unsur hara yang tinggi. Tanah yang kurang mempunyai unsur hara dapat menghambat tumbuh kembangnya tanaman durian. Jika Anda tidak memiliki tanah yang mempunyai kandungan unsur hara yang memadai, Anda dapat menambahkan pupuk organik pada lahan tanam sebelum ditanami durian. 3. Pemeliharaan Tanaman durian Pemeliharaan tanaman buah durian dapat dilakukan dengan dua tahap yaitu pemeliharaan pada saat tanaman masih muda dan tahap kedua adalah pemeliharaan pada saat tanaman dewasa. Ada perbedaan yang cukup signifikan yang dilakukan pada dua tahap ini. Berikut adalah pemeliharaan yang dilakukan pada tanaman durian a. Pemeliharaan Tanaman Durian Muda Pada tanaman durian muda, hal penting yang harus dilakukan adalah pemeliharaan area bawah tajuk durian. Area bawah tajuk durian sangat penting untuk dirawat karena dapat memberikan kondisi lingkungan yang tepat sehingga tanaman durian dapat tumbuh dengan baik. Hal-hal yang dapat dilakukan dalam merawat area bawah tajuk tanaman durian muda antara lain Menyiangi gulma yang tumbuh diarea sekitar tanaman durian muda. Gulma dapat berpotensi menimbulkan hama penyakit yang dapat menyerang tanaman. Pasang mulsa organik dibawah tajuk sehingga gulma ataupun rumput yang dapat menyebabkan hama penyakit dapat dihambat pertumbuhannya. Tambahkan tanah disekitar area tajuk agar air tidak menggenangi are sekitar bawah tajuk. b. Pemeliharaan Tanaman Durian Dewasa Tanaman durian dewasa membutuhkan perhatian yang lebih dibandingkan dengan tanaman durian muda. Banyak hal yang harus dilakukan agar durian yang dihasilkan berbuah dengan lebat dan berkualitas tinggi. Lalu apa saja yang harus dilakukan pada tanaman durian dewasa. Berikut ini adalah pemaparannya Penjarangan dan penyulaman buah Pada Tanaman buah durian dewasa perlu dilakukan penjarangan yang fungsinya adalah untuk mencegah durian mati karena kehabisan energi pada saat pembuahan. Penjarangan tidak hanya mempengaruhi kelangsungan hidup tanaman tetapi juga rasa buah, ukuran buah bahkan produktifitas tanaman durian. Penjarangan dilakukan bersamaan degan proses pengguguran bunga, begitu gugur bunga selesai, besoknya harus dilakukan penjarangan tidak boleh ditunda-tunda. Penjarangan dapat dilakukan degan menyemprotkan hormon tertentu Auxin A, pada saat bunga atau bakal buah baru berumur sebulan. Pada saat itu sebagian bunga sudah terbuka & sudah dibuahi. Ketika hormon disemprotkan, bunga yang telah dibuahi akan tetap meneruskan pembuahannya sedangkan bunga yang belum sempat dibuahi akan mati degan sendirinya. Jumlah buah durian yang dijarangkan berkisar antara 50 – 60% dari seluruh buah yang sudah ada. Pemangkasan dan peremajaan tanaman durian Proses Pemangkasan pada tanaman durian dewasa bertujuan untuk meningkatkan produktifitas dan meningkatkan kualitas buah. Pemangkasan dapat dilakukan pada akar pohon pada saat tanaman mulai berbunga. Pemangkasan paling baik jika dilakukan tidak lebih dari dua minggu setelah tanaman berbunga agar tidak menghambat pertumbuhan tanaman. Pemotongan dapat dilakukan dengan cara mengiris kedua sisi barisan tanaman sedalam 60-90 cm dan sekita 1,5 – 2 meter dari pangkal batang. Apabila ada tanaman durian yang sudah tua dan kurang produktif maka dapat dilakukan peremajaan pada tanaman. Peremajaan tidak harus selalu mengganti tanaman dengan tanaman yang baru, dapat juga dilakukan pemangkasan. Pemangkasan yang dilakukan pada tanaman durian dewasa tidak hanya bertujuan untuk menghasilkan buah yang optimal tetapi juga bertujuan untuk mempertahankan bentuk tajuk yang seimbang, mengatur daun supaya tidak saling menutupi satu sama lain. Daun yang tidak dilakukan pemangkasan biasanya akan menutupi daun satu sama lain sehingga daun tidak dapat sinar matahari yang utuh dan proses fotosintesis menjadi terhambat. Pembentukan tanaman Agar pohon durian tidak tumbuh mengarah keatas maka perlu dilakukan pembentukan pada dahan pohon. Pembentukan dapat dilakukan dengan cara dahan pohon ditarik paksa dan dibanduli, kemudian diikat dengan pasak. 4. Penyiraman Tanaman buah durian membutuhkan banyak air pada pertumbuhannya, akan tetapi dalam pemmberian air tanah tidak boleh tergenang terlalu lama atau sampai terlalu basah. Bibit durian yang baru saja ditanam membutuhkan penyiraman satu kali sehari, terutama kalau bibit ditanam pada musim kemarau. Setelah tanaman berumur satu bulan, pemberian air pada tanaman durian dapat dikurangi sekitar tiga kali seminggu. Pembudidayaan tanaman Durian yang dikebunkan degan skala luas mutlak membutuhkan tersedianya sumber air yang cukup. Dalam pengairan perlu dibuatkan saluran air drainase untuk menghindari air menggenangi bedengan tanaman. Proses penyiraman tanaman durian bisa dilakukan di pagi dan sore hari. Namun, Jika terpaksa maka dapat dilakukan pada sore hari agar meminimalkan terjadinya penguapan. Ketika tanaman durian sudah mulai berbunga dan berbuah, penyiraman harus dilakukan lebih intensif misalnya 1-2 kali sehari karena pada masa ini jumlah air yang dibutuhkan kurang lebih 100-300 liter per pohon. Usahakan jangan sampai air menggenang pada lahan kebun karena akan memicu penyakit busuk akar. Demikian juga pada saat setelah panen, pohon durian juga memerlukan banyak air untuk memulihkan diri dari keadaan stress sehabis berbuah. 5. Pemupukan Tanaman Durian Pada tanaman durian dewasa, pemupukan adalah hal yang paling penting yang harus dilakukan agar tanaman durian memperoleh hasil yang memuaskan. Pemupukan yang dilakukan harus tepat dan berimbang. Pohon durian yang tidak dipupuk tumbuhnya lambat, lemah, dan mudah terserang penyakit. Pemilihan jenis pupuk dan dosis yang tepat sangat mempengaruhi hasil panen. Pupuk Pemupukan tanaman durian dapat menggunakan pupuk organik. Seperti kita tahu bahwa pupuk adalah sumber makanan bagi pohon durian, semakin tepat dosis pupuk yang kita berikan semakin bagus kualitas buah yang akan kita hasilkan. Apa saja yang harus kita ketahui tentang jenis pupuk yang diberikan pada tanaman serta bagaimanakah cara pemupukan yang baik. Cara Pemupukan durian unggul Adapun cara dan dosis pemupukan pohon durian adalah sebagai berikut a. Pemupukan Dasar Pemupukan dasar adalah pemupukan yang dilakukan pada masa awal pertumbuhan tanaman. Pemupukan dasar dapat merangsang pertumbuhan pohon durian dalam fasa vegetatif pada awal-awal pohon baru ditanam. Pada masa ini sebaiknya diberikan pupuk yang mempunyai kandungan nitrogen dan fosfor yang tinggi. pupuk yang digunakan untuk pemupukan pertama pohon durian bisa dengan mengunakan pupuk kandang, pupuk kompos, Bokhasi atau pupuk hijau dengan dosis pupuk sekitar 30-40 kg. Pemberian pupuk dapat dilakukan satu Pemupukan dasar paling baik jika ditaburkan dibawah tajuk tanaman. Cara pemupukan awal adalah sebelum menanam bibit pohon durian terlebih dahulu kita menggali tanah dengan kedalaman sekitar kurang lebih 50 cm, kemudian masukan pupuk organik kedalam lubang tersebut setelah itu, tanamkan bibit pohon durian dilubang yang telah dimasukan pupuk organik tadi, setelah itu tutup dengan tanah. b. Pemberian Pupuk sebelum tanaman berbuah Selain pemupukan dasar yang diberikan setahun sekali, pemupukan juga sebaiknya dilakukan pada saat tanaman belum berbuah. tujuannya yaitu untuk merangsang pertumbuhan tanaman. Pupuk yang diberikan pada masa ini adalah pupuk NPK, pemupukan NPK ini dilakukan pada tanaman setiap 3-4 bulan sekali. Pemupukan menggunakan NPK dilakukan setiap bulan 2 kali sepanjang tahun dengan proporsi 151515 dengan takaran seperti di bawah ini Untuk tanaman yang berusia 1 tahun dengan pupuk NPK dosisnya 40-80 gr/pohon/tahun. Untuk tanaman yang berumur 2 tahun dengan pupuk NPK dosisnya 150-300 gr/pohon/tahun. Untuk tanaman berumur 3-4 tahun dengan pupuk NPK dosisnya 400-600 gr/pohon/tahun. Adapun aplikasi Pemberian pupuk NPK terhadap pohon durian adalah dengan cara disebar dengan merata disetiap parit yang tadi dibuat, setelah itu timbun kembali pupuk NPK tersebut dan ulangi secara berkala setiap 3-4 bulan sekali. Selain NPK, perlu juga ditambahkan pemberian pupuk organik kembali diberikan setelah usia pohon durian mencapai satu tahun dengan dosis pemberian pupuk organik sebanyak 50-100 kg perpohon, pemberian diulangi setiap 1 tahun sekali dengan tujuan menjaga kesuburan tanah diareal pohon durian tersebut. waktu pemberian pupuk organik lebih baik diwaktu awal musim kemarau atau pada waktu hujan terakhir pada musim penghujan. Cara pemupukan sama halnya dengan pemberian pupuk NPK, membuat parit dan ditimbun kembali. Pada usia pohon durian sudah mencapai umur 3 tahun, pemupukan perlu ditambahkan terutama pemberian pupuk NPK, pemberian pupuk NPK ditambah sebanyak 25 sampai 30% dari pemberian pupuk sebelumnya, karena kebutuhan pohon durian akan unsur hara semakin meningkat. c. Pemupukan Ketika Pohon Berbuah Pemupukan pada tanaman durian juga harus dilakukan ketika tanaman sudah memperlihatkan buahnya, bahkan tanaman durian yang sudah berbuah haruslah disuplai dengan pupuk yang bagus pada dosis yang tepat. Adapun cara dan dosis pemupukan pada saat tanaman berbuah adalah sebagai berikut Sesudah pemangkasan usai dilakukan, berikanlah pupuk KCl sebanyak 530 gr, SP-36 sebanyak 890 gr, pupuk urea 670 gr dan pupuk organik sebanyak 40-60 kg. Pada waktu pucuk mulai menua sebaiknya Anda memberikan pupuk KCl sebanyak 265 gr, SP-36 sebanyak 445 gr dan pupuk urea sebanyak 335 gr. Sesudah 2 bulan dilakukan pemupukan yang kedua sebaiknya berikan pupuk KCl sebanyak 100 gr, SP-36 sebanyak 650 gr dan pupuk urea sebanyak 180 gr. Ketika telah keluar bunga lebih baik diberikan pupuk KCl sebanyak 100 gr, SP-36 sebanyak 225 gr dan urea sebanyk 45 gr. Setelah itu pada waktu 1 bulan sebelum panen tiba sebaiknya diberikan pupuk KCl sebanyak 150 gr, SP-36 sebanyak 650 gr dan urea sebanyak 180 gr. 6. Pemberian Zat Pengatur Tumbuh ZPT Selain pemeliharaan dan pemupukan, agar tanaman buah durian dapat cepat berbuah dan menghasilkan buah dengan kualitas yang optimal dapat pula dilakukan dengan cara memberikan zat pengatur tumbuh. Bahan aktif ZPT yang umumnya digunakan untuk membuat durian berbuah dengan cepat dan lebat diantaranya adalah Natrium NAA dan Auxin. Natrium NAA Naphthyl Acetic Acid/Asam Naftali Asetat adalah zat yang digunakan agar tanaman durian dapat berbunga secara serempak. Sehingga dalam satu tanaman durian dapat menghasilkan buah yang banyak. Cara penggunaan zat Natrium NAA ini adalah dengan menyemprotkan pada pangkal/cabang batang yang tempat kemunculan bunga dan ke seluruh bagian bawah daun terutama di bagian stomata daun. Sebaiknya penyemprotan dilakukan pada waktu pagi hari. Adapun pengencerannya kurang lebih 5-10 ppm atau silakan dibaca petunjuk pemakaian pada label kemasan. Zat pengatur tumbuh jenis Auxin digunakan terutama untuk merangsang perpanjangan sel, pembentukan bunga dan buah, pertumbuhan akar pada stek batang, memperpanjang titik tumbuh serta mencegah gugur daun dan buah. Karena harganya yang mahal, auxin jarang diperdagangkan di toko-toko pertanian dan jarang pula dipilih oleh petani. Demikianlah informasi tentang tips mudah agar tanaman buah durian mampu tumbuh dengan subur, memiliki produktifitas yang tinggi. Dalam artikel tersebut kita telah mengulas tentang pemilihan bibit durian yang baik, pemilihan lahan untuk budidaya durian, perawatan tanaman durian dan panduan pemupukan tanaman durian yang baik. Panduan budidaya tanaman durian ini dapat diaplikasikan pada jenis-jenis tanaman durian unggulan seperti durian musangking, durian bawor, duriang duri hitam, durian montong, durian pelangi dan jenis durian lainnya. Semoga artikel tersebut dapat menambah wawasan kita tentang budidaya tanaman buah durian dan diharapkan anda bisa memprakekannya dirumah. Semoga bermanfaat. Cara Menanam Durian dari Biji – Durian adalah jenis buah yang sangat enak. Dengan rasa khas yang bisa membuat banyak orang menyukainya. Durian adalah buah yang bisa tumbuh pada ketinggian di bawah 800 meter di atas permukaan laut dengan pH tanah sekitar 5 hingga 7. Ada beberapa cara menanam durian. Namun, penanaman durian dari biji dipilih karena sederhana dan dapat dilakukan oleh siapa saja yang baik yang sudah memiliki pohon durian atau tidak. Artikel sebelumnya menjelaskan cara menanam dan mengolah buah durian. Pada artikel ini, kami memberikan cara untuk menanam durian secara umum. Artinya, metode penanaman yang dijelaskan di bawah ini dapat dilakukan dengan jenis atau bibit durian. Bagi Anda yang tertarik untuk menanam durian sendiri, silahkan simak penjelasannya dibawah ini. Cara Menanam Durian dari Biji Metode Menanam Durian dari BijiPembibitan DurianMemilih Bibit UnggulanMenyiapkan Benih DurianPembibitan Biji DurianProses Penanaman DurianPerawatan dan PemeliharaanPemangkasanPenyiramanPenjaranganPenyianganPemupukanPengendalian HamaProses PanenShare thisRelated posts Pembibitan Durian Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menanam durian dari biji adalah pembibitan. Ada berbagai langkah yang perlu dilakukan dalam pembibitan ini yaitu Memilih Bibit Unggulan Saat menentukan bibit durian unggul, kita bisa menemukannya dari bentuk biji yang tidak keriput dan masih utuh. Kita juga perlu memastikan bahwa benih yang dipilih berasal dari buah durian yang sehat dan berkualitas baik. Menyiapkan Benih Durian Untuk menyiapkan benih biji durian sebelum tanam, kita harus mengambil beberapa langkah untuk menyiapkannya yaitu Bersihkan daging durian yang masih biji durian hanya dengan satu tiriskanSimpan di tempat kering selama sekitar 2 mingguKemudian kita bisa melanjutkan langkahnya Pembibitan Biji Durian Saat pembibitan biji durian, pastikan terlebih dahulu bahwa langkah yang dilakukan sudah benar. Jika langkah-langkah telah ditentukan dengan benar, Anda dapat menyiapkan proses pembibitan dan melakukannya secara langsung. Ada beberapa hal penting yang harus kita ketahui dalam proses pembibitan sebagai berikut Media tanah yang digunakan harus memiliki rasio 1 1Agar calon akar dapat langsung jatuh ke tanah, metode penyiraman harus dimiringkanSisakan jarak sekitar 2 hingga 3 cm jika tempat pembibitan besarHindari sinar matahari langsung dengan menutupinya dengan plastikTunggu sekitar 3 minggu untuk memastikan bahwa daun biji durian memiliki 3 buah pembibitan benih durian dalam polybag, ukurannya tidak perlu terlalu besar. Proses Penanaman Durian Media pertumbuhan durian harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum menanam biji durian. Jadikan bedengan sebagai saluran air saat hujan datang sehingga air hujan tidak menggenang. Anda juga bisa menyemprotkan basamid pada tanah untuk menghindari serangan jamur yang bisa menyerang pohon durian. Kemudian tentukan jarak tanam antar benih yaitu antara 10 dan 12 m. Buat lubang untuk memindahkan benih. Setelah tanam, tutup benih dengan jerami kering. Sirami bijinya dengan banyak air. Perawatan dan Pemeliharaan Pemangkasan Lakukan pemangkasan akar untuk mencegah pertumbuhan benih vegetatif yang tidak diharapkan. Pemangkasan ini harus dibuat selama periode awal pohon berbunga untuk memaksimalkan hasil durian. Penyiraman Biarkan saluran air untuk mengalirkan aliran air. Untuk bibit yang baru ditanam, siram sekali sehari, sedangkan bibit yang lebih lama sebulan bisa disiram 2-3 kali seminggu. Penyiraman dilakukan dengan tidak berlebihan. Penyiraman intens terjadi pada benih yang baru ditanam. Lakukan penyiraman secukupnya, jangan berlebihan. Dan jangan biarkan air nya menggenang. Penjarangan Penjarangan dilakukan untuk mendapatkan hasil dari buah durian dengan rasa yang enak dan untuk mencegah pohon durian dari sekarat karena jumlah bunga yang dibuahi sangat besar. Penjarangan dilakukan dengan menyemprotkan Auksin A untuk membunuh bunga yang tidak dibuahi, sementara bunga yang dibuahi masih bisa berkembang menjadi buah. Penyiangan Lakukan penyiangan terhadap gulma dan tanaman liar di sekitar pohon agar tidak mengganggu pertumbuhan pohon durian. Karena gulma dan tanaman liar dapat merebut nutrisi dalam tanah. Pemupukan Lakukan juga pemupukan dengan kompos, pupuk hijau dan pupuk kimia lainnya. Setelah 3 bulan menanam durian, Anda juga dapat menambahkan pupuk lain seperti pupuk NPK 200 gr untuk setiap pohon. Lakukan pemupukan rutin dengan NPK ini setiap 4 bulan. Pengendalian Hama Jika pohon durian diserang oleh hama seperti lebah mini, Anda dapat menggunakan Hostathion 40 EC sebagai kontrol. Seperti halnya hama lain, pestisida atau insektisida sudah tersedia untuk mengendalikannya. Proses Panen Biasanya pohon durian mulai berbunga setelah 8 tahun. Pohon durian hanya berbuah pada musim kemarau. Buah durian yang biasanya matang mengeluarkan bau menyengat dan perubahan warna kulit terjadi dan buah matang biasanya jatuh ke tanah. Namun, jika jatuh ke tanah, buah akan rusak dan nilai jualnya berkurang. Petani mengikat durian dengan tali dan plastik sebulan sebelum durian matang. Demikianlah pembahasan tentang cara menanam durian dari biji semoga dapat bermanfaat untuk anda. Baca Juga Artikel Lainnya 10 Cara Menanam Jagung Hibrida yang Baik dan Benar8 Cara Menanam Cabe Rawit di Halaman Rumah6 Filosofi Bunga Matahari dan Makna Bunga Matahari

cara tanam durian cepat berbuah